Tren Perawatan Wajah Masa Kini Yang Layak Anda Coba

Tren Perawatan Wajah Masa Kini

Industri kecantikan adalah sesuatu yang tak pernah mati. Selalu ada saja hal-hal baru yang muncul dan berkembang untuk menjawab kebutuhan wanita untuk tampil cantik. Hal ini bisa dlihati di bidang perawatan kulit hingga kosmetik. Para wanita pun tak keberatan untuk mencoba inovasi-inovasi tersebut demi mendapatkan penampilan yang diidamkan. Perawatan wajah sendiri bagi seorang wanita adalah sebuah kewajiban. Di zaman yang penuh inovasi seperti sekarang ini, semakin banyak berbagai pilihan perawatan wajah yang tentunya layak untuk dicoba. Pada artikel kali ini, kita akan membahas tentang beberapa tren perawatan wajah yang sedang diminati kaum wanita di seluruh dunia.

Dunia kecantikan memang selalu berkembang mengikuti perkembangan zaman. Di tahun 2019 ini saja, cukup banyak tren perawatan wajah yang bermunculan. Berikut ini adalah beberapa di antaranya.

perawatan wajah

  1. Produk dengan Kemasan Isi Ulang. Tren 2019 dalam dunia produk kosmetik adalah mengurangi penggunaan kemasan berlebih. Merek Lush telah menjual foundation dan concealer dengan konsep hemat kemasan. Sedangkan Magic Organic Apothecary membuat kemasan dari karton daur ulang yang dicetak dengan tinta sayuran. Lain lagi dengan The Body Shop, yang turut berpartisipasi dengan cara mengajak konsumen mengembalikan botol kemasan kosong untuk didaur ulang. L’Occitane juga menyediakan refill untuk sampo, kondisioner, shower gel, facial foam dan sabun cuci tangan. Sementara itu, Dior dan Estee Lauder menyediakan kosmetik yang dapat diisi ulang seperti pensil bibir, foundation dan pensil alis.
  2. Metode Kecantikan Tanpa Jarum. Ungkapan beauty is pain tampaknya sudah mulai tidak berlaku lagi dewasa ini. Jika Anda ingin mencoba metode tanam benang tetapi takut dengan penggunaan jarumnya, maka kini ada prosedur kecantikan tanam benang tanpa jarum atau sering disebut dengan magicad lift. Pasien tidak perlu lagi merasakan rasa sakit akibat suntikan jarum. Tidak ada pula efek samping yang ditimbulkan dengan metode ini.
  3. Skincare Berbahan Alami. Skincare berbahan alami menggunakan bahan-bahan alami yang tidak mengandung zat-zat kimia buatan sehingga lebih aman untuk kulit. Banyak sekali merek skincare yang menawarkan produk yang dibuat dari bahan-bahan baik merek dalam negeri maupun internasional. Beberapa produk skincare internasional yang dapat menjadi pilihan adalah dari merek Sukin dari Australia yang menawarkan produk-produk sabun cuci muka, pelembab wajah, serum, toner dan eye cream. Selain itu, Trilogy dari Australia yang menawarkan produk Trilogy Rosehip Oil Antioxidant dan Trilogy Certified Organic Rosehip Oil juga bisa menjadi pilihan Anda. Untuk merek skincare lokal ada Sensatia Botanicals yang menawarkan sampo, sabun mandi, sunblock, lip balm, serum wajah, toner dan pasta gigi. Ada pula merek Pavettia yang menawarkan produk facial cleanser, toner dan lotion.
  4. Produk Perawatan Kulit yang Dibuat secara Custom. Kondisi kulit setiap orang berbeda-beda dan hal ini dipengaruhi oleh banyak faktor seperti gaya hidup, lingkungan, genetik dan sebagainya. Hal inilah yang membuat munculnya produk-produk perawatan kulit secara custom. Salah satu merek yang menawarkan produk custom adalah Kiehl’s. Kiehl’s menciptakan serum untuk mengatasi masalah pada wajah seperti kerutan, pori-pori membesar, serta kulit kusam dan kasar. Sebelumnya konsumen harus berkonsultasi terlebih dahulu agar serum yang dibuat benar-benar cocok dengan karakteristik kulit wajah. Berdasarkan hasil konsultasi ini, konsumen akan diberikan bahan-bahan serum yang harus diracik sendiri di rumah sehingga serum tersebut masih segar saat digunakan.
  5. Berkunjung ke Dokter Kecantikan. Saat ini klinik kecantikan banyak ditemukan di mana-mana. Pilihan treatment yang ditawarkan juga bervariasi dan bersifat non invasive (tanpa operasi) sehingga tidak menimbulkan rasa sakit. Jika Anda berniat melakukan perawatan ke klinik kecantikan, cari referensi sebanyak-banyaknya tentang klinik kecantikan yang akan dikunjungi. Cari tahu tentang layanan yang diberikan, metode yang diterapkan, biaya  dan lain sebagainya. Dengan begitu Anda bisa menemukan klinik kecantikan yang tepat sesuai dengan kebutuhan.

Jika Anda berminat melakukan perawatan wajah di klinik kecantikan, maka ada beberapa treatment yang bisa Anda pilih.

  1. Peeling. Peeling wajah merupakan treatment untuk menghilangkan bekas jerawat ataupun keriput agar penampilan Anda menjadi lebih maksimal. Selain itu, peeling juga digunakan untuk merangsang pertumbuhan sel kulit baru agar lebih halus dan lebih muda. Cara kerja dari facial peeling ini adalah dengan mengoleskan cairan kimia berbahan utama asam glikolat atau asam trikloroasetat yang akan bekerja untuk mengangkat sel kulit mati. Peeling wajah aman untuk dilakukan, namun ada beberapa kondisi di mana pasien tidak dianjurkan untuk mendapatkan tindakan ini seperti eksim, dermatitis, rosacea, keloid dan luka infeksi. Selain itu, wanita hamil, ibu menyusui dan orang yang punya riwayat jerawat meradang yang parah ataupun pernah mengkonsumsi obat jerawat dari isotretinoin selama 6 bulan terakhir juga tidak dianjurkan untuk menjalani proses ini.
  1. Dermabrasi. Dermabrasi merupakan treatment untuk mengelupaskan/mengikis kulit terluar yang rusak. Teknik ini menggunakan bantuan alat yang bekerja dengan sistem kerja diputar pada permukaan kulit wajah. Dermabrasi lazim dilakukan untuk memperbaiki atau mengganti sel-sel kulit baru dan umumnya hanya boleh dilakukan oleh dokter ahli kulit dan tenaga kesehatan profesional yang sudah terampil karena menggunakan bius atau anestesi. Proses dermabrasi terhitung cepat, hanya dalam hitungan menit, namun tetap harus disesuaikan dengan banyaknya permasalahan kulit. Dermabrasi mampu mengobati dan mengurangi beberapa masalah kulit wajah seperti bekas jerawat, bintik kehitaman, keriput halus, kemerahan pada kulit wajah, bekas luka akibat operasi atau cedera, noda terbakar sinar matahari, tato dan warna kulit tidak merata. Meskipun begitu, dermabrasi memiliki efek samping yaitu kemerahan dan pembengkakan, kulit lebih sensitif dan berwarna merah muda, jerawat, pori-pori wajah membesar, infeksi kulit hingga munculnya jaringan parut.
  1. Radio Frequency. Radio Frequency (RF) atau sering juga disebut dengan setrika wajah digunakan untuk mengencangkan kulit kendur, membuat kulit awet muda dan memperbaiki masalah kulit. Selain itu, RF dapat juga diterapkan untuk menghilangkan jaringan lemak berlebih, menyamarkan selulit, meniruskan pipi, menghilangkan lipatan dagu dan contouring tubuh. Cara kerjanya adalah dengan memanaskan bagian wajah sampai ke lapisan dalam agar pertumbuhan kolagen baru tercipta. Radio frequency aman untuk digunakan pada semua kulit, namun sebaiknya tidak digunakan untuk ibu hamil dan orang yang sedang memakai alat pacu jantung. Radio frequency memiliki beberapa efek samping seperti kulit kemerahan dan bengkak, risiko radiasi, dan menimbulkan bekas luka. Untuk itu sebelum melakukan RF sebaiknya ketahui kondisi wajah dulu. Untuk kulit berjerawat atau sedang bengkak dan meradang sebaiknya jangan melakukan metode ini. Selain itu, usahakan sebelum dan sesudah treatment agar tidak terpapar sinar matahari selama kurang lebih 2 minggu.
  1. Laser Rejuvenation. Laser Rejuvenation merupakan treatment kecantikan untuk mempertahankan keremajaan kulit. Hasilnya, kulit akan menjadi lebih lembut, pori-pori mengecil, berkilau, kencang, dan kerut-kerut halus memudar. Laser Rejuvenation memiliki sifat dingin dengan awal bekerja kulit akan terasa seperti digigit semut, tetapi tidak terasa sakit ataupun panas. Penggunaan Laser Rejuvenation disesuaikan dengan kondisi kulit wajah sehingga aman untuk kulit. Umumnya panjang gelombang infrared yang digunakan berada di kisaran 905 nano meter photonlife. Infrared ini akan bekerja langsung ke inti sel sehingga mampu memproduksi sel-sel baru. Terdapat 2 pilihan perawatan dengan Laser Rejuvenation yaitu Laser Ablative dan Laser Non Ablative, dimana Laser Ablative bekerja dengan merusak bagian permukaan kulit terluar sedangkan Laser Non Ablative langsung menembus kulit bagian dalam. Meskipun begitu, kedua perawatan ini sama-sama memiliki efek samping berupa kulit kemerahan, iritasi, dan kulit menjadi gelap. Untuk membantu mengurangi efek samping ini, gunakan krim anti iritasi dan tabir surya.

Related posts